
SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus dalam kegiatan Edu Career
KPU Kabupaten Kudus kedatangan tamu istimewa dari SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus dalam kegiatan Edu Career "Pentingnya Pengenalan Demokrasi Sejak Usia Dini". Dalam kunjungan ini, para siswa tidak hanya mendapatkan edukasi seputar Pemilu dan Demokrasi, namun juga turut berpartisipasi dalam simulasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) layaknya proses Pemilihan Umum yang sesungguhnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan nilai-nilai demokrasi, partisipasi aktif, serta pentingnya Pemilu dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Para siswa diajak memahami bagaimana suara rakyat menjadi bagian dari pengambilan keputusan dalam sistem demokrasi.
"Kami ingin menanamkan nilai-nilai demokrasi kepada anak-anak sejak dini, agar mereka tumbuh menjadi warga negara yang sadar akan pentingnya partisipasi dalam Pemilu. Edukasi ini penting sebagai bekal masa depan mereka," ujar Faisol.
Para siswa tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Mereka mendapat penjelasan mengenai struktur pemilu, tugas penyelenggara, serta proses pencoblosan.
Guru SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus mengapresiasi program ini dan berharap kegiatan seperti ini bisa rutin dilaksanakan. “Anak-anak sangat senang dan mendapatkan pengalaman yang luar biasa. Mereka tidak hanya belajar teori, tapi juga praktik langsung. Ini sangat bagus untuk membentuk karakter dan pemahaman demokratis,” ungkapnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan simulasi Penggunaan Hak Pilih di TPS, para siswa siswi berperan sebagai pemilih, petugas KPPS, hingga saksi, sehingga mereka benar-benar merasakan pengalaman demokrasi secara langsung.
Kegiatan ini menjadi salah satu wujud sinergi antara dunia pendidikan dan lembaga negara dalam membentuk generasi muda yang cerdas, kritis, dan peduli terhadap masa depan bangsa. Diharapkan, melalui pengenalan demokrasi sejak usia dini, anak-anak akan tumbuh menjadi pemilih yang cerdas dan bertanggung jawab di masa mendatang.